WIWIK YULIANA

BUDIDAYA PERAIRAIRAN 2011, FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN, UNIVERSITAS RIAU

Rabu, 19 Agustus 2015

tugas dasar-dasar mikrobiologi



DASAR-DASAR MIKROBIOLOGI


Oleh:
                                 Nama     :     Wiwik Yuliana
                                 NIM       :     1104135418
                                 Jurusan :     Budidaya Perairan






FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS RIAU
PEKANBARU
2012

BAB IV


I.       Rangkuman Struktur Sel Mikroba Prokariotik dan Eukariotik

1.      Berdasarkan penyusun dinding sel dibedakan menjadi gram positif dan gram negatif.
2.      Jenis Sel yaitu prokariotik contoh bakteri dan eukariotik seperti Kapang, Khamur.
3.      Organisme bersifat uniseluler dan multiseluler,mikroba termasuk uniseluler
4.      Organisme terdiri dari berbagai membrane tertutup yaitu sel yang dilengkapi sitoplasma pusat genetik (DNA).
5.      Sel bereproduksi secara seksual dan aseksual.
6.      Struktur sel: inti sel, membrane prokariotik,dinding, flagel (alat gerak bakteri) dan pili, kapsul dan lender.
7.      Pada dasar nya semua organisme memiliki komposisi material sel yaitu DNA, RNA, protein, lemak, dan fosfolipid.

II.    Glosari

Aseksual          :  Berkembang biak secara tidak kawin
Eukariotik       : Sel yang mempunyai inti atau membrane nucleus dan organel sel     lengkap
Flagel              : Salah satu alat gerak berupa bulu cambuk dan dapat mengakibatkan Bakteri bergerak seacara berputar.
Gram positif    :  Sel yang memiliki lapisan peptidoglikan yang tebal pada dinding sel.
Gram negatif   : Sel yang memiliki lapisan  peptidoglikan yang tipis pada dinding sel.
Multiseluler     :  Sel jamak atau lebih dari satu sel
Prokariotik      : Sel yang mempunyai inti primitive karena DNA nya tidak diselubungi oleh membrane inti.
Sel                   : Unit terkecil dari organisme hidup yang masih mampu melakukan metabolism, yang didalam nya terdapat organela organela hidup maupun tidak hidup.
Sitoplasma       :  Cairan pelengkap membrane yang terdapat di dalam sel .
Uniseluler        :  sel tunggal atau satu sel

III. Soal

1.      Alat gerak pada Bakteri dapat mengakibatkan bakteri bergerak secara….
a.       Melingkar                                      c. Merayap
b.      Berputar                                      d. Tubulen
2.      Kondisi dinding sel yang bagai manakah Penisilin dapat bekerja secara aktif ?
a.  Gram positif sedang membelah   b. Gram positif yang stagnan
c. Gram negatif yang stagnan             d. Gram negatif yang membelah


BAB V


I.       Rangkuman Jenis-Jenis Mikroba

1.      Berdasarkan peran nya mikroba ada yang menguntungkan dan merugikan.
2.      Kelompok utama mikroba dalam kehidupan sehari-hari yaitu Bakteri, Ragi, Jamur, Algae, Protozoa, dan Virus. Penting dikenal dengan cara penamaan.
3.      Bakteri adalah mikroba uniselluler berbentuk bulat, batang, spiral, bereproduksi secara aseksual, umumnya berukuran 0,5-10 µ, hidup bebas, parasitic, saprofitik, pathogen pada manusia, tumbuhan maupun hewan.
4.      Jamur adalah mikroba uniselluler tidak bergerak, bereproduksi secara seksual dan aseksual, tumbuh secara aerobik pembentukan benang dan koloni dan penyebab utama penyakit tanaman dan pembuusukan makanan.
5.      Khamir merupakan jamur uniseluler tidak berflagel, bereproduksi secara vegetatif dan generatif, bersifat safprofit dan  parasit.
6.      Alga mikroba tumbuhan berklorofil uniseluller maupun multiseluller.
7.      Protozoa adalah mikroba yang hidup di darat, perairan tawar, payau dan laut serta bersifat motil dan bergerak menggunalkan pseudopodia.
8.      Virus adalah mikroba parasit intraseluller obligat, berukuran sangat kecil sehingga tidak dapat dengan mikroskop cahaya biasa.
9.      Seluruh mikroba dapat hidup atau berhabitat di seluruh permukaan bumi bahkan di dalam tanah, atmosfer (sampai > 10 km diatas bumi), di dalam lumpur dan dalam laut sekalipun dia bisa hidup.

II.    Gloseri

Aerobic                       :  Hidup dengan menggunakan udara bebas.
Flagel                          : Salah satu alat gerak berupa bulu cambuk dan dapat mengakibatkan Bakteri bergerak seacara berputar.
Habitat                        :  tempat tinggal  atau hidup, tumbuh dan berkembang nya suatu organism.
Parasitic                       :  Bersifat merugikan bagi inang atau yang ditumpangi Pathogen     :           bersifat mengganggu inang atau yang ditumpangi.
Parasit                         :  organism yang bersifat merugikan organism lain yang di tumpanginya.
Pseudopodia               :  Alat gerak pathogen berupa kaki palsu.
saprofit                        :  Organisme yang hidupnya mencari keuntungan namun merugikan organism lainya.
Spiral                           :  Berbentuk lengkungan
Uniseluler                    :  sel tunggal atau satu sel

III. Soal

1.      Mikroba di bawah ini yang tidak memiliki dinding sel adalah….
a.       Algae                                             c. protozoa
b.      Mikro algae                                   d. jamur
2.      Mikroba di bawah ini yang  tidak memiliki alaat gerak adalah….
a.       Protozoa                                        c. virus
b.      Bakteri                                          d. jamur

BAB VI

I.       Rangkuman Enzim Mikroba

1.      Enzim adalah suatu protein yang bertindak sebagai katalisator biologis yang dijumpai pada semua mahluk hidup dan bekerja secara spesipik.
2.      Factor-faktor yang mempengaruhi reaksi enzimatik: substrat, suhu, pH, inhibitor, inductor.
3.      Penggolongan enzim berdasarkan cara terbentuknya yaitu ada dua: enzim konstitutif dan enzim adaptif.
4.      Berdasarkan tempat kerjanya enzim dibedakan menjadi endoenzim dan eksoenzim.
5.      Sumber enzim yaitu enzim dari hewani (pencernaan, hati/pancreas, lambung) dan enzim tumbuhan (papin, pisin dll).
6.      Penggolongan enzim berdasarkan daya katalisis yaitu: oksidoreduktase, transferase, hidrolase, liase, isomerase, ligase dan enzim lain nya dengan tata nama yang berbeda.
7.      Beberapa cara penghambatan oleh enzim yaitu penghambatan bersaing, tidak bersaing, umpan balik, repressor, dan penghambat alosterik.

II.    Glosari

Alosterik         : penghambat yang dapat enzim alosterik
Apoenzim        :  Struktur yang hanya terdiri dari protein saja.
Endoenzim      :  enzim yang bekerja di dalam sel
Eksoenzim       :  enzim yang bejerja di luar sel
Katalisator       :  Mempengaruhi/mempercepat terjadinya reaksi kimia namun enzim itu sendiri tidak ikut bereaksi atau tidak ikut berubah sebelum maupun setelah reaksi.
Koenzim          :  bagian yang terikat secara lemah pada apoenzim yaitu protein
Hidrolase         :  mengkatalisis reaksi-reaksi hidrolisis.
Oksidoreduktase: enzim yang mengkatalisis reaksi oksidasi-reduksi yang merupakan perpindahan electron, hydrogen atau oksigen.
Inhibitor          :  zat atau senyawa yang dapat menghambat kerja enzim.
Induktor          :  suatu substrat yang dapat merangsang pembentukan enzim.
Papin               :  tanaman papaya
Pisin                :  tanaman ara
Repressor        :  hasil akhir suatu rangkaian reaksi enzimatik yang dapat mempengaruhi atau mengatur pembentukan enzim-enzim pada reaksi sebelumnya
Substrat           :  tempat hinggap/menempelnya pathogen atau parasit.
Transferase      :  mengkatalisis perpindahan gugus molekul dari suatu molekul ke molekul lainnya.

III. Soal

1.      Di bawah ini yang merupakan sifat dari enzim adalah ….
a.       katalitik tinggi                               c. benar semua
b.      spesifik tinggi                                d. salah semua
2.      sebutkan fungsi dari eksoenzim secara umum….
a.       Mencernakan                              c. peredaran
b.      Pernapasan                                    d. penguraian

BAB VII


1.      Ringkasan Pertumbuhan Mikroba

1.      Pertumbuhan adalah penambahan jumlah atau massa sel suatu jasad hidup.
2.      Cara reproduksi mikroba ada empat: fragmentasi, tunas, pembelahan, konidispora.
3.      Ada tiga jenis bakteri berdasarkan tingkat toleransinya terhadap suhu lingkungan: psikrofil, mesofil dan termofil.
4.      Fase pertumbuhan bakteri ada empat yaitu: fase lag, fase logaritmik, fase Stationary dan fase death.
5.      Factor-faktor lingkungan yang mempengaruhi mikroba yaitu: suplai nutrisi, suhu, pH, ketersediaan oksigen, aktivitas air dan senyawa antimikroba.
6.      Senyawa anti mikroba pada makanan dibedakan atas 3 golongan: anti mikroba secara alami, penambahan dengan sengaja(nitrit, garam natrium klorida, asam benzoate, asam cuka, asam profionat, sulfit), dan anti mikroba yang terbentuk oleh mikroba selama proses fermentasi pangan.

2.      Glosari

Psikrofil                  :    mikroba yang hidup pada suhu dingin, yakni dibawah 20˚C
Mesofil                   :    mikroba yang dapat hidup secara maksimal pada suhu sedang, yakni 20˚-50˚C
Termofil                  :    mikroba yang tumbuh optimal atau suka hidup pada suhu yang tinggi, yakni diatas suhu 40˚C
Lag                         :    fase penyesuaian atau massa adaptasi diri  dengan keadaan media dan lingkungan tempat tumbuh.
Logaritmik              :    fase dimana terjadinya pertumbuhan yang pesat/cepat dan terjadinya dua kali pada setiap satu kali generasi.
Stationary               :    fase pertumbuhan yang memuncak namun mendatar karena jumlah sel yang mati dengan yang tumbuh sama.
Death                      :    fase kematian atau pertumbuhan yang menurun karena nutrient dan persediaan energy sudah habis dan hasil-hasil metabolisme yang beracun sudah sangat tinggi.

3.      Soal

1.      Suhu merupakan salah satu factor penting didalam mempengaruhi dan pertumbuhan mikroba. maka  apabila suhu naik maka kecepatan metabolisme akan….
a.       Naik                                              c.  sedang
b.      Turun                                             d. satgnan
2.      Pertumbuhan merupakan penambahan secara teratur semua komponen sel suatu jasad hidup, dalam bentuk….
a.       Jumlah                                         c. ukuran
b.      Massa                                            d. panjang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar